PEMILU – Pesta demokrasi yang diadakan setiap lima tahun untuk memilih Calon Presiden dan Wakil Presiden RI akan segera tiba. Debat kelima Pilpres akan diselenggarakan hari ini dengan membahas tema Pendidikan, Kesehatan, Ketenagakerjaan, Kebudayaan, Teknologi Informasi, Kesejahteraan Sosial, dan Inklusi.
Dewan penasihat TKN Prabowo-Gibran, Mochamad Iriawan atau yang akrab disapa Iwan Bule, menyatakan bahwa dengan mendekatnya waktu pemilihan Capres-Cawapres, tim pemenangan memiliki PR untuk memastikan kemenangan Capres nomor urut 2 di Jabar selama masa kampanye.
“Saya saat ini sedang memastikan kemenangan Capres kami di Jabar, khususnya di Priangan Timur,” kata Iwan, setelah mengunjungi tokoh masyarakat di Pangandaran pada Minggu (4/2/2024).
Iwan menyatakan optimis dengan kemampuan Capres Prabowo Subianto dalam debat kelima nanti. “Insya Allah, Prabowo akan mampu menguasai debat dengan tema ini,” katanya.
Menurut Iwan, debat Pilpres kelima ini harus fokus pada penyampaian visi-misi dan tidak saling menyinggung personal. “Debat seharusnya menyampaikan visi misi, menyerang personal atau memancing emosi bukanlah hal yang seharusnya terjadi dalam sebuah debat,” ujarnya.
Ia berharap para calon presiden tidak menyerang personal karena hal tersebut dapat memancing emosi. “Jika orang tidak dipojokkan secara personal, tentu tidak akan terusik. Tapi jika debat memasukkan hal-hal personal, itu bukanlah debat yang sejati,” ungkapnya.
Iwan menekankan bahwa dalam debat, haruslah memaparkan visi-misi berdasarkan tema debatnya, bukan hal-hal lain karena rakyat cerdas dan mampu memilih.
“Visi misi yang disampaikan akan menjadi hal yang dibutuhkan oleh rakyat. Kami harapkan bahwa dalam debat nanti dapat mengeksplorasi visi misi tentang pendidikan, kesejahteraan. Itu harapan kami. Saya yakin beliau (Prabowo) sudah siap,” katanya.
Optimis Raih Suara 60 Persen Masyarakat Indonesia
Iwan mengatakan bahwa hasil survei nasional untuk pasangan Prabowo-Gibran sudah mencapai lebih dari 50 persen. “Kami berharap bahwa di Pangandaran, hasilnya akan sama dengan kabupaten/kota lainnya di Indonesia, yaitu lebih dari 50 persen,” ucapnya.
Menurutnya, target kemenangan Capres nomor urut 2 bisa mencapai lebih dari 60 persen, bahkan mencapai 62 persen. “Kami masih punya waktu untuk lebih berusaha. Kami optimis akan mencapai lebih dari 60 persen suara masyarakat Indonesia,” katanya.
