Kiai Aji Gunung dan Jejak Sejarahnya di Kampung Penyepen Sampang

by -182 Views
Kiai Aji Gunung dan Jejak Sejarahnya di Kampung Penyepen Sampang
Fitur

Makam Raden Keboel atau Kiai Aji Gunung (Foto; Hoirur Rosikin/Suaraindonesia.co.id)

SAMPANG, Suaraindonesia.co.id – Banyak kisah yang tersimpan di Kampung Panyepen Delpenang 2, Kabupaten Sampang, Madura. Titik awal Kiai Aji Gunung, menyebarkan agama islam di Sampang.

Nama asli Kiai Aji Gunung adalah Raden Keboel. Dia murid waliyullah Sunan Ampel. Sang Raden juga berguru pada Empu Bageno.

Uniknya, dalam perjalanannya mencari tempat tinggal, Raden Keboel mengikuti lidi yang dilempar Empu Bageno.

Pada akhirnya, lidi terjatuh di Kampung Panyepen Delpenang 2, Kabupaten Sampang. Dari petunjuk lidi inilah, Raden Keboel mendirikan pondok pesantren. Namanya belakangan dikenal dengan sebutan Kiai Aji Gunung.

“Didirikan pondok tersebut atas petunjuk lidi dari Empu Bageno, yang sekarang masih tertancap,” kisah Ahmad Munir, masyarakat Delpenang, Minggu (29/10/2023).

Menurut Munir, tempat tersebut awal dari penyebaran ajaran Islam di Kabupaten Sampang.

Dari pondok pesantren inilah, lahir ulama’ besar yang menjadi murid Kiai Aji Gunung. Di antaranya; Kiai Agung Jabar, Kiai Abdul alam Parajjen Sampang, Kiai Abdul Jabar bujuk Napo Omben.

Di tempat tersebut juga terdapat sumur Tantoh dan musala yang juga dibuat oleh Kiai Aji Gunung. Sampai saat ini, tempat tersebut ramai dikunjungi masyarakat.

“Sampai saat ini tempat peninggalannya dipercayai oleh masyarakat, khususnya masyarakat Sampang, masih dikeramatkan,” ujar Munir.

Setelah Kiai Aji Gunung wafat, ia dimakamkan di komplek yang tidak jauh beda dengan namanya Asta Aji Gunung, Kelurahan Gunung Sekar, Kabupaten Sampang.

“ Dan saat ini juga tempat tersebut, masyarakat banyak berziarah ke makam Raden Keboel atau Kiai Aji Gunung,” pungkasnya. (*)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Hoirur Rosikin
Editor : Danu Sukendro