Pemerintah Indonesia dan Vietnam berkomitmen untuk meningkatkan kerja sama yang saling menguntungkan kedua pihak, terutama di bidang ekonomi. Deputi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Edi Prio Pambudi, menyatakan bahwa kedua negara berencana memperkuat kemitraan ekonomi di sektor strategis melalui penguasaan teknologi mutakhir.
Indonesia tertarik dengan kemajuan investasi di bidang industri mutakhir Vietnam, seperti mobil listrik, semikonduktor, teknologi telekomunikasi dan digital, serta teknologi pertanian dan perikanan. Deputi Edi menyampaikan pentingnya bermitra dalam pengembangan riset dan pengembangan, pertukaran kesempatan kerja, pelatihan bagi talenta digital dan engineer, serta mempermudah untuk membuka pintu investasi.
Konsep perjanjian kemitraan telah diserahkan melalui jalur diplomatik dan diharapkan segera disepakati. Perjanjian tersebut akan menjadi payung untuk mewadahi kerjasama ekonomi strategis, terutama dalam hal manfaat bagi para teknisi dan talenta digital untuk bersama-sama menguasai teknologi maju.
Indonesia dan Vietnam sudah bersama-sama dalam beberapa forum, seperti The Indo-Pacific Economic Framework for Prosperity (IPEF) dan The Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP), yang perlu memperkuat integrasi ekonomi di ASEAN.