Mantan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyuono, menantang Menteri BUMN, Erick Thohir, terkait proyeksi pertumbuhan ekonomi 8 persen. Menurut Arief Poyuono, pencapaian angka 8 persen dalam pertumbuhan ekonomi sulit dan tidak realistis. Ia bahkan mengajak untuk bertaruh terkait hal tersebut melalui akun pribadinya. Arief Poyuono juga menyebut adanya banyak kasus korupsi dalam pengelolaan BUMN, yang menurutnya akan sulit diatasi meskipun aset BUMN dipindahkan ke Danantara. Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan bahwa Presiden Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto telah mengundang para pengusaha, pemimpin Danantara, dan Menteri Kabinet Merah Putih untuk berdiskusi terkait investasi dan ekonomi global dengan Ray Dalio. Erick Thohir percaya bahwa dengan kebijakan pro rakyat di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo, akan membawa dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia. Kerja sama antara pengusaha nasional, BUMN, Danantara, dan sektor lainnya diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi nasional hingga 8 persen.
Erick Thohir Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Arief Poyuono Ajak Taruhan!
