KPPU Kanwil I menyambut baik kehadiran industri minyak makan merah yang dikelola koperasi di Deli Serdang, Sumatera Utara. Menurut Kepala KPPU Kanwil I, Ridho Pamungkas, langkah ini akan menyehatkan pasar minyak goreng nasional dengan menciptakan struktur pasar yang lebih baik dan iklim persaingan usaha yang lebih sehat. Ridho menekankan pentingnya pendekatan ekonomi dengan menghadirkan produsen baru yang menawarkan produk terjangkau bagi masyarakat.
Minyak makan merah dianggap sebagai alternatif pengganti minyak goreng sawit yang dapat mengantisipasi kemungkinan kembali langka dan mahalnya harga komoditas tersebut. KPPU berharap masyarakat mendukung kehadiran industri minyak makan merah ini dari segi pasokan, distribusi, dan konsumsi. Untuk memaksimalkan kehadiran pabrik minyak makan merah, KPPU meminta perlindungan dari pemerintah terhadap usaha kecil dan menengah yang menjalankan usaha tersebut.
Ridho juga menyoroti perlunya pembatasan terhadap pihak yang boleh memproduksi minyak makan merah untuk mencegah dominasi pasar oleh perusahaan besar. Pabrik minyak makan merah pertama di Indonesia, yaitu Pabrik Minyak Makan Merah Pagar Merbau di Deli Serdang, diresmikan oleh Presiden Joko Widodo sebagai inisiatif dari Kementerian Koperasi dan UKM. Saat peresmian, Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, menekankan pentingnya hilirisasi sawit melalui pengelolaan koperasi untuk meningkatkan ekonomi masyarakat dan memastikan pasokan minyak goreng sehat dengan harga terjangkau.
