Dirgayuza Setiawan resmi dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto sebagai Asisten Khusus Presiden Bidang Komunikasi dan Analisa Kebijakan pada Rabu (8/10). Pria yang merupakan putra dari pasangan Kapten CDM. Dr. Boyke Setiawan dan Jasmin Kartiasa Prawirabisma ini lahir di Jakarta pada 15 Mei 1989. Dirgayuza memiliki latar belakang pendidikan yang mumpuni dengan gelar Sarjana (Bachelor of Arts) dari University of Melbourne dalam jurusan Media Communications dan Political Science.
Prestasinya di dunia akademik terbukti dengan dipercayakan sebagai Wakil Presiden PPIA (Persatuan Pelajar Indonesia di Australia) dan delegasi Indonesia pada Y8 Summit tahun 2013. Setelah menyelesaikan studi Sarjana, Dirgayuza melanjutkan pendidikan di Tsinghua University dan kemudian di Oxford University, di mana ia aktif meneliti isu-isu media digital dan regulasi internet.
Dirgayuza juga dikenal sebagai penulis yang produktif dengan puluhan buku dan artikel yang telah dilahirkan dari penelitiannya. Dalam kariernya, ia pernah menjabat di berbagai posisi strategis di sektor swasta, BUMN, dan organisasi politik sebelum akhirnya dipercaya oleh Presiden untuk memegang posisi penting di Istana Kepresidenan. Dengan latar belakang dan pengalaman yang dimilikinya, Dirgayuza diharapkan bukan hanya sebagai “juru bicara” tetapi juga sebagai gatekeeper kualitas dan substansi kebijakan yang terkomunikasikan ke publik.
Kehadiran Dirgayuza dalam lingkungan pemerintahan diharapkan dapat memperkuat komunikasi strategis di Istana Kepresidenan, sehingga kebijakan yang diambil dapat tersampaikan dengan jelas dan bijaksana kepada masyarakat. Dengan demikian, peran Dirgayuza sebagai Asisten Khusus Presiden Bidang Komunikasi dan Analisa Kebijakan diharapkan akan memberikan kontribusi positif dalam mewujudkan Indonesia yang lebih baik sesuai dengan visi dan misi Presiden Prabowo Subianto.
