Mantan Penjabat (Pj) Bupati Kampar, Hambali, telah memberikan tanggapannya terkait laporan yang diajukan oleh Masyarakat Anti KKN Indonesia (Makin) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Laporan tersebut berkaitan dengan dugaan praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) dalam proses lelang proyek perluasan gedung fasilitas layanan perpustakaan di Kabupaten Kampar, Riau. Meskipun laporan tersebut diajukan pada Juni 2024, Hambali menyatakan bahwa hingga saat ini, dia tidak memiliki pengetahuan yang pasti tentang kasus tersebut. Dia juga menegaskan bahwa tidak pernah menerima pemberitahuan resmi terkait laporan tersebut.
Sementara itu, Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, memberikan tanggapannya terhadap laporan yang diajukan oleh Makin. Menurutnya, informasi pengaduan semacam itu hanya bisa dipastikan oleh pelapor langsung atau melalui saluran resmi pengaduan masyarakat KPK. Meskipun demikian, Budi tidak memberikan detail mengenai perkembangan penanganan laporan tersebut karena dianggap bukan informasi publik. Dengan demikian, kasus ini masih dalam proses klarifikasi lebih lanjut.
