Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, resmi meresmikan Layanan Bank Emas Pegadaian dan Bank Syariah Indonesia (BSI) di The Gade Tower, Jakarta. Peresmian ini menandai tonggak penting dalam perjalanan Pegadaian, yang merupakan bagian dari BRI Group dan tergabung dalam Holding Ultra Mikro bersama PNM, dengan BRI sebagai perusahaan induk. BSI juga masih terasosiasi dengan BRI, dengan BRI memiliki 15% saham di BSI. Dengan peresmian ini, Pegadaian kini dapat menyediakan layanan bank emas seperti simpanan, pembiayaan, titipan, dan perdagangan emas.
Acara peresmian tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi, termasuk Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dan beberapa tokoh lainnya. Presiden Prabowo Subianto sendiri memasukkan batangan emas ke dalam treasure box sebagai simbol peresmian. Dalam pidatonya, beliau menyampaikan harapannya bahwa layanan bank emas ini dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap PDB, lapangan kerja, dan devisa negara. Pengelolaan emas di dalam negeri diharapkan dapat membantu menguatkan ekonomi dan menghemat devisa negara.
Dengan layanan bank emas Pegadaian dan BSI ini, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian nasional. Dengan dukungan dari berbagai pihak terkait, seperti BRI Group dan para pejabat pemerintah, implementasi layanan bank emas diharapkan dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat.