Jakarta – Beberapa momen bersejarah terjadi selama rapat kerja terakhir Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dengan Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) di Senayan, Jakarta, pada hari Rabu (25 September).
Ketua Komisi I, Meutya Hafid, yang memimpin rapat tersebut, menyatakan bahwa rapat kali ini memiliki tingkat kehadiran tertinggi dalam beberapa bulan terakhir bagi komisi tersebut.
“Semua fraksi hadir hari ini, dengan 40 anggota yang hadir secara fisik. Mungkin ini adalah jumlah terbanyak dalam tiga bulan terakhir atau bahkan enam bulan terakhir, dan kemungkinan tingkat kehadiran tertinggi dalam setahun terakhir,” ujar Meutya.
Selain sambutan hangat dari semua fraksi, Prabowo juga menerima kejutan dari salah satu anggota Komisi I. Nurul Arifin, perwakilan dari fraksi Partai Golkar, memberikan dia sebuah karangan bunga matahari setelah setiap fraksi memberikan pernyataan akhir mengenai Rancangan Undang-Undang Kerjasama Pertahanan dengan India, Brasil, Kamboja, Prancis, dan Uni Emirat Arab.
Selama rapat, beberapa anggota Komisi I juga memberikan doa dan harapan terbaik untuk Prabowo, yang akan diambil sumpahnya sebagai Presiden Indonesia untuk periode 2024-2029.
Salah satu doa dilakukan oleh Nurul Arifin, yang menyatakan keyakinannya akan kemampuan kepemimpinan Prabowo.
“Anda adalah orang yang tepat untuk memimpin bangsa ini saat ini. Kami bangga dan mendoakan kesuksesan Anda dalam melaksanakan tugas Anda sebagai Presiden Indonesia,” ujarnya.
Sentimen serupa juga disampaikan oleh Rizki Aulia Rahman Natakusumah dari fraksi Partai Demokrat dan Muhammad Arwani Thomafi dari fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Keduanya mengungkapkan dukungan penuh mereka untuk administrasi Prabowo-Gibran yang akan datang.
“Semoga Allah Yang Maha Kuasa memberkati kita semua dan memberkati Bapak Prabowo Subianto dengan kesuksesan dalam memimpin pemerintahan di masa depan,” kata Rizki.
“Untuk Menteri Pertahanan, Bapak Prabowo Subianto, presiden terpilih, Partai Persatuan Pembangunan siap mendukung pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam membangun Indonesia,” tambah Arwani. (RR)