Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Makassar melakukan Inspeksi Dadakan (Sidak) terhadap takjil selama dua hari sejak 18 Maret 2024.
Kepala Dinkes Kota Makassar menyatakan bahwa pihaknya membentuk dua tim yang menyasar enam pasar di Kota Makassar, yaitu Pasar Terong, Pasar Pabaeng-baeng, Pasar Cendrawasih, Pasar Panakkukang, Pasar Panampu, dan Pasar Hartako.
Hasil dari sidak tersebut menunjukkan bahwa tidak ditemukan kandungan boraks dan zat warna lain yang tidak sesuai dengan standar kesehatan dalam takjil di keenam pasar tersebut.
Tim Dinkes dan BPOM memeriksa beberapa jenis takjil seperti cendol, kolak, dan bahan es buah, serta menyiasati jenis makanan lain seperti mie konsumsi. Sampel takjil yang diperiksa kemudian dibawa ke laboratorium untuk pemeriksaan lebih lanjut. Jika takjil tersebut tidak memenuhi standar kesehatan, maka akan dilarang untuk dijual kembali.
Meskipun selama sidak tersebut belum ditemukan kandungan berbahaya dalam takjil, pihak Dinkes tetap melakukan pengawasan dan memberikan sanksi lisan kepada pedagang yang melanggar aturan. Masyarakat diharapkan bisa mengkonsumsi takjil dengan aman dan berkualitas.
