Pemkab Situbondo terus berupaya meningkatkan fasilitas kesehatan yang memadai guna meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Salah satunya adalah pembangunan gedung rekam medis baru dan pengadaan alat kedokteran pada layanan Hyperbaric Oxygen Therapy (HBOT) di RSUD dr. Abdoer Rahem.
Kabag TU RSUD dr. Abdoer Rahem, Heri Winarno mengatakan bahwa pembangunan ini menggunakan anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Tahun Anggaran 2023 dari Pemerintah Daerah. Total anggaran pembangunan sebesar Rp. 997.867.681,- dan lokasinya berada di lantai II RSUD dr. Abdoer Rahem.
Dia menambahkan bahwa dalam tiga bulan ke depan, gedung rekam medis dan layanan Hyperbaric Oxygen Therapy akan mulai dioperasionalkan. Pembangunan gedung ini bertujuan untuk menunjang tercapainya tertib administrasi dalam rangka peningkatan pelayanan kesehatan di rumah sakit.
Walaupun sudah ada gedung rekam medis sebelumnya, fasilitasnya masih belum memenuhi standar karena ruangannya kurang luas. Oleh karena itu, dibangun gedung baru dengan ukuran yang lebih luas. Harapannya, gedung baru ini dapat memaksimalkan tempat penyimpanan berkas atau data rekam medis sehingga petugas tidak kesulitan dalam mencari dokumen rekam medis pasien yang dirawat di RSUD dr. Abdoer Rahem.
Selain itu, RSUD dr. Abdoer Rahem juga menyediakan layanan hiperbarik yang dilakukan dengan memberikan oksigen murni kepada pasien di dalam ruangan khusus yang bertekanan udara tinggi untuk dihirup oleh pasien.
Pewarta: Syamsuri
Editor: Satria Galih Saputra
