Bupati Situbondo Memenangkan Penghargaan Terbaik dalam Pemberdayaan Administrasi Pedesaan dengan Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi yang Pesat

Berita

Bupati Situbondo Karna Suswandi melakukan konferensi pers usai menerima Plakat Penghargaan IVL 2023 dari Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas pada malam puncak penghargaan IVL 2023 di iNews Tower, ( Foto : Infokom Pemkab Situbondo)

SITUBONDO, Suara Indonesia. co.id – Bupati Situbondo Karna Suswandi menerima penghargaan kategori The Best in Rural Administration Empowerment pada malam puncak penghargaan IVL 2023 di iNews Tower, Jakarta, Kamis (26/10/2023).

Penghargaan yang diserahkan oleh Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas ini dikarenakan kenaikan pertumbuhan ekonomi di Situbondo yang berdampak terhadap peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Situbondo.

“Penghargaan ini adalah sesuatu yang sangat membanggakan, sekaligus dapat memotivasi kami agar ke depan kami bisa meningkatkan kinerja lebih baik lagi dan memberikan layanan yang terbaik kepada masyarakat, serta kami terus berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Situbondo,” ujar Bupati Karna Suswandi.

Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Situbondo sempat minus 2,33 persen pada 2020. Tahun berikutnya meningkat menjadi 3,26 persen. Bahkan, pada 2023 ini pertumbuhan ekonomi Situbondo terus melesat menjadi 4,39 persen.

“Dengan Potensi APBD sebesar Rp1,7 triliun lebih sedikit, kami bisa sukses menurunkan angka pengangguran terbuka sebanyak 23 ribu. Walaupun angka tersebut tergolong besar. Tingkat kemiskinan di Situbondo dari 12,22 turun menjadi 11,78, persen,” ujarnya.

Kata Karna Suswandi untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi melalui sektor perkebunan dan pertanian, pihaknya mengangkat tagline ‘Situbondo Berjaya’, selain itu juga terus mengembangkan pariwisata alam seperti di Pantai Sisije, Pantai Kajang, Pantai Kakapa, maupun Pantai Taman Nasional Baluran.

“Dari total 132 desa dan 4 Kelurahan dari 17 Kecamatan yang ada di Kabupaten Situbondo, ia bisa meningkatkan kualitas produk ekonomi kreatif seperti Golden Wood Coffee dan sejumlah komoditas pertanian seperti Mangga Arum merah Situbondo,” pungkasnya. (*)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA