Peningkatan Inklusi Keuangan di Desa Daenaa Gorontalo Melalui AgenBRILink dan BRImo Mendapat Apresiasi

by -76 Views

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Keberhasilan Desa Daenaa, Limboto Barat, Kabupaten Gorontalo, Gorontalo patut diacungi jempol. Desa ini memiliki ladang jagung seluas ratusan hektare (ha) dan mampu mandiri. Setidaknya, masyarakat Desa Daenaa dapat memanen 3.600 ton jagung setiap tahun.

Keberhasilan perkebunan jagung di wilayah desa tidak terlepas dari peran Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Bina Usaha yang ada di sana.

“BUMDes Bina Usaha menyediakan sarana produksi pertanian (saprodi), mulai dari obat insektisida, pupuk organik, hingga alat pertanian, dengan harga terjangkau sehingga dapat mendorong peningkatan produktivitas para petani,” ujar Kepala Desa Daenaa Jefri A Rahim, Senin (29/1/2024).

Tak hanya itu, Jefri menjelaskan bahwa BUMDes Bina Usaha juga membantu permodalan masyarakat dengan sistem bagi hasil. Metode ini dianggap paling efektif untuk memudahkan masyarakat dalam mendapatkan modal usaha.

“(Sebagian besar) modal itu digunakan masyarakat untuk mengelola usaha arang tempurung yang juga menjadi salah satu produk unggulan desa kami. Ada pula yang dipakai untuk mengelola perkebunan kelapa,” ucap Jefri.

Adapun total luas perkebunan kelapa yang dikelola masyarakat Desa Daenaa mencapai 100 ha dengan hasil panen 60 ton per tahun. Hasil panen ini diolah menjadi kopra.

Jefri melanjutkan, BUMDes Bina Usaha berdiri pada 2016. Sejak itu, badan usaha ini terus berkembang demi mewujudkan komitmennya dalam mengakomodasi kebutuhan masyarakat desa.

Kini, BUMDes Bina Usaha memiliki tiga cabang yang tersebar di kecamatan dan kabupaten lain di Provinsi Gorontalo.