Film “Rangga & Cinta” karya sutradara Riri Riza menerima tanggapan yang positif dalam acara Busan International Film Festival (BIFF) 2025 di Korea Selatan. Respon yang diterima sangat menggembirakan karena banyak orang merasa terhubung dengan cerita dan perasaan karakter Rangga & Cinta serta teman-teman mereka. Suasana hangat festival film internasional itu membuat film yang menggabungkan persahabatan, percintaan, dan musik ini menjadi unik dan mendapat sambutan meriah.
Dalam konferensi pers di Jakarta, Riri menunjukkan kekagumannya terhadap respons yang diterima filmnya. Pemeran Cinta, Leya Princy, juga merasa senang ketika disambut dengan begitu baik oleh penonton di BIFF. El Putra Sarira yang memerankan Rangga juga bersyukur karena berhasil memikat penonton asal Korea Selatan dan Jepang.
“Rangga & Cinta” adalah adaptasi dari film populer “Ada Apa Dengan Cinta” (AADC) yang dirilis pada tahun 2002. Dengan sentuhan baru dalam genre musikal, film ini membawa nuansa segar dengan pemain baru seperti Leya Princy, El Putra Sarira, dan lainnya. Penayangan film ini di bioskop Indonesia dijadwalkan dimulai pada 2 Oktober 2025.
Selain menjadi sorotan dalam festival film, kehadiran “Rangga & Cinta” juga menjadi pengingat bahwa kesehatan mata, terutama terkait katarak, adalah masalah serius baik dari segi medis maupun sosial. Deteksi dini, pemeriksaan rutin, dan gaya hidup sehat sangat penting untuk mencegah risiko kebutaan. Program sosial ini bukan hanya memberikan layanan medis, tetapi juga bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya deteksi dini dan gaya hidup sehat dalam mencegah katarak, seperti yang diungkapkan oleh Yoseph.
