Sebanyak 310 petugas gabungan melakukan patroli skala besar di Jakarta Selatan (Jaksel) untuk mewujudkan deklarasi “Jaga Jakarta” yang bertujuan menciptakan rasa aman setelah adanya beberapa demo terbaru. Patroli tersebut melibatkan empat pilar, yaitu TNI, Polri, Pemerintah Daerah Jakarta Selatan, dan masyarakat. Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly, menjelaskan bahwa tujuan dari patroli ini adalah untuk menghilangkan rasa khawatir dan memulihkan perasaan aman bagi masyarakat. Diharapkan, kegiatan patroli rutin ini dapat membangun kepercayaan masyarakat terhadap keamanan yang diberikan pemerintah.
Patroli tersebut dipimpin oleh Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly, dengan keyakinan bahwa kegiatan ini akan berlanjut hingga keamanan pulih sepenuhnya. Wali Kota Jaksel, Muhammad Anwar, menambahkan bahwa kehadiran patroli tersebut merupakan upaya pemerintah untuk menjadikan wilayah aman dan kondusif. Rute patroli meliputi berbagai lokasi di Jakarta Selatan, dimulai dari Pangeran Antasari hingga Polres Metro Jaksel.
Deklarasi “Jaga Jakarta” yang diwujudkan melalui patroli skala besar ini dianggap oleh Anwar sebagai komitmen nyata pemerintah dalam menjaga keamanan masyarakat. Selain itu, kegiatan patroli ini juga bertujuan untuk mengembalikan rasa aman agar masyarakat dapat kembali beraktivitas seperti biasa. Patroli tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam memastikan bahwa Jakarta Selatan tetap aman dan kondusif bagi seluruh warganya.