10 Kerusakan Umum pada Mobil Tua: Tips Perawatan

by -80 Views

Mobil tua memiliki nilai historis, desain unik, dan nuansa nostalgia yang sangat diminati oleh para penggemar otomotif. Namun, kendaraan yang telah berusia lebih dari satu dekade seringkali mengalami berbagai masalah perawatan yang perlu diwaspadai. Berikut adalah sepuluh kerusakan umum pada mobil tua yang perlu diperhatikan pemiliknya untuk mencegah biaya perbaikan yang tinggi.

Salah satu masalah umum pada mobil tua adalah kebocoran pada sistem pendingin yang dapat menyebabkan panas berlebih. Hal ini disebabkan oleh kerusakan pada thermostat, selang yang retak, atau radiator yang aus. Pemilik kendaraan disarankan untuk rutin mengganti cairan pendingin setiap 38.000 km atau dua tahun sekali.

Komponen mesin seperti piston dan bearing juga rentan aus seiring pemakaian, yang dapat menyebabkan kebocoran oli. Untuk mencegahnya, pemilik disarankan untuk mengganti oli setiap 10.000 km atau enam bulan sekali dan menghindari beban berlebih saat penggunaan mobil.

Masalah lain yang sering terjadi pada mobil tua adalah overheating atau panas berlebih pada mesin. Hal ini dapat disebabkan oleh radiator bocor, pompa air rusak, atau thermostat yang tidak berfungsi. Perawatan rutin pada sistem pendingin sangat penting untuk mencegah masalah ini.

Kerusakan suspensi juga menjadi masalah umum pada mobil tua, yang ditandai dengan mobil terasa tidak stabil dan munculnya getaran berlebih. Penggantian shockbreaker atau bushing yang aus serta penyetelan ulang suspensi dapat menjadi solusi perbaikan.

Masalah pada sistem pengapian, pelumasan, transmisi, karat atau korosi, hingga gangguan pada sistem kelistrikan dan pengereman juga perlu diperhatikan pemilik mobil tua. Dengan melakukan perawatan secara rutin dan tepat, pemilik mobil tua dapat tetap menikmati pengalaman berkendara yang aman dan nyaman meskipun kendaraannya sudah tidak lagi muda.

Source link