Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blora, Siswanto, telah memberikan dorongan kepada Pemerintah Kabupaten Blora untuk lebih proaktif dalam mendampingi dan memfasilitasi para pelaku usaha lokal agar dapat bersaing di pasar ekspor global. Hal ini mengikuti tren positif ekspor produk unggulan dari Blora seperti furnitur jati, briket arang, dan olahan daun kelor yang telah sukses merambah pasar internasional.
Menurut Siswanto, nilai ekspor produk lokal dari Blora pada triwulan pertama 2025 telah mencapai Rp13 miliar, menandakan prestasi yang positif yang perlu terus didukung untuk meningkatkan nilai ekspornya. Salah seorang pelaku usaha furnitur lokal, Widyasintha Cokronegoro, juga mengungkapkan bahwa produk olahan kayu jati dari Blora memiliki daya tarik yang tinggi di pasar internasional.
Meskipun kebijakan tarif impor dari Amerika Serikat berubah-ubah, hal ini tidak berdampak besar pada permintaan produk furnitur dari Blora. Menurut Widya, produk furnitur Blora yang memiliki sentuhan artistik seperti meja, kursi, dan aksesori ukiran kayu sangat diminati oleh pasar global. Dia juga menyatakan kekagumannya karena Blora sudah dikenal dengan kualitas kayu jati yang unggul di mata pembeli internasional.
Untuk memenuhi permintaan pasar dunia, Widya bekerja sama dengan perajin lokal dari berbagai wilayah di Blora dalam melakukan proses produksi, mulai dari pengerjaan awal hingga distribusi ke pembeli mancanegara. Dengan strategi kolaboratif ini, nilai ekspor dari produk furnitur Blora telah mencapai angka miliaran rupiah, dengan pengiriman ke negara-negara seperti Amerika Serikat, Eropa, dan sejumlah negara lain di berbagai benua.
Langkah pertama dalam terjun ke pasar ekspor dimulai dari keikutsertaan Widya dalam Indonesia International Furniture Expo (IFEX) 2025, yang berhasil menarik perhatian pembeli dari berbagai negara. Melalui strategi ini, produk furnitur Blora berhasil meraih perhatian pembeli luar negeri dan meningkatkan reputasi Blora sebagai produsen furnitur berkualitas. Selain itu, kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Blora dan pelaku usaha lokal diharapkan dapat terus memperkuat dukungan terhadap UMKM agar dapat terus bersaing di pasar ekspor global.