Rapat koordinasi (Rakor) telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, untuk membahas Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (P-APBD) Tahun 2025. Rakor tersebut merupakan forum penting untuk mematangkan pelaksanaan program-program prioritas yang merupakan bagian dari visi dan misi Bupati Bondowoso KH Abdul Hamid Wahid. Pada rapat tersebut, fokus utama adalah sinkronisasi anggaran guna mendukung realisasi program unggulan daerah yang sesuai dengan visi misi Bupati Ra Hamid. Proses perubahan APBD dianggap sebagai tahapan strategis yang harus dilewati, sehingga koordinasi dari awal oleh seluruh perangkat daerah menjadi sangat penting.
Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Bondowoso, Anisatul Hamidah, menekankan pentingnya pencermatan ulang terhadap anggaran di setiap dinas untuk menentukan prioritas program yang relevan dalam arah pembangunan kabupaten. Pemkab Bondowoso berupaya agar program-program prioritas tetap dapat dijalankan meskipun dalam keterbatasan anggaran. Pemkab juga membuka peluang kerja sama dan dukungan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur serta pemerintah pusat guna optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui sinergi dan kolaborasi di lini birokrasi. Semangat perbaikan kinerja diharapkan terus dijaga, seiring dengan menjaga arah kebijakan P-APBD yang tepat sasaran. Evaluasi dilakukan dalam Rakor tersebut untuk menentukan skala prioritas pelaksanaan program, dengan mengutamakan program unggulan sesuai dengan visi-misi Bupati Ra Hamid.