CV Rumah Jeddiah, nasabah binaan Bank Jatim, sukses melepaskan ekspor perdananya ke Kuwait dengan 8.872 pasang produk alas kaki. Acara pelepasan ini dihadiri langsung oleh Menteri Perdagangan Budi Santoso bersama dengan Direktur Bank Jatim, Tonny Prasetyo, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur, Iwan, dan Pemilik CV Rumah Jeddiah, Daniel Oktavianus. Total penjualan ekspor ini mencapai US$ 38 ribu atau sekitar Rp 618 juta. Bank Jatim menunjukkan komitmennya dalam mendorong UMKM Jawa Timur untuk menembus pasar internasional dengan melalui ekspor CV Rumah Jeddiah. Ini juga merupakan langkah strategis untuk mendukung program pemerintah dalam memperkuat sektor UMKM tidak hanya di daerah tetapi juga nasional.
Bank Jatim terus berupaya memperkuat ekosistem UMKM di Jawa Timur dengan berbagai inisiatif dan program pendampingan. Selain menyediakan layanan perbankan, Bank Jatim juga memperkuat kemampuan UMKM melalui integrasi dalam ekosistem digital dan bisnis, dengan harapan lebih banyak UMKM sukses dalam menembus pasar ekspor. Sinergi antara pemerintah, perbankan, dan pelaku usaha diharapkan dapat mengoptimalkan potensi ekspor, menciptakan ekosistem yang kuat untuk pertumbuhan ekonomi khususnya dalam sektor alas kaki.
Meskipun ini merupakan ekspor perdana ke Kuwait, CV Rumah Jeddiah telah memiliki pengalaman sebelumnya dengan ekspor ke Libya dan Afrika Utara pada Desember 2024. Melalui pendekatan berbasis kemitraan, CV Rumah Jeddiah berhasil memperluas pasar ekspornya dan memberdayakan lebih dari 60 UMKM lokal. Produk CV Rumah Jeddiah mendapat apresiasi dari Mendag Budi Santoso karena kualitasnya yang baik dengan harga terjangkau. Pemerintah juga berkomitmen untuk menyediakan pelatihan dan pendampingan demi meningkatkan daya saing produk lokal. Dengan semakin terbuka peluang ekspor, CV Rumah Jeddiah diharapkan dapat berkembang dan berkontribusi lebih banyak bagi perekonomian daerah serta semakin mendunia dengan kerjasama yang kuat antara pelaku usaha, pemerintah, dan perbankan.