Pemerintah Kabupaten Trenggalek berencana mengoptimalkan fungsi Pasar Pon, Kelurahan Sumbergedong, Kecamatan Trenggalek, dengan menjadikannya sebagai Dropship Mall. Langkah ini diambil untuk mengatasi kondisi pasar yang masih sepi pengunjung. Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, mengumumkan bahwa konsep Dropship Mall akan melibatkan kerja sama dengan situs perdagangan daring, termasuk Shopee. Hal ini bertujuan agar produk hasil dari masyarakat sekitar dapat tersedia langsung di Pasar Pon.
Menurut Bupati, implementasi konsep ini akan membantu mempercepat penjualan dan menjembatani pelaku UMKM dengan pasar yang lebih luas. Konsep lapak Dropship Mall di Pasar Pon akan berfungsi sebagai pusat agregasi antara Shopee dan pelaku UMKM lokal. Ide ini juga akan menampilkan stok fisik barang yang dapat meyakinkan pembeli akan kualitas produk yang dijual secara daring.
Selain itu, akan ada fasilitas Afiliasi Shopee yang dimaksimalkan dengan adanya studio siaran langsung (live streaming) di Pasar Pon. Hal ini akan membantu pemasaran produk UMKM Trenggalek dan meningkatkan traffic penjualan Shopee. Mas Ipin, yang juga terlibat dalam rencana ini, mengungkapkan bahwa dengan konsep Dropship Mall, Pasar Pon dapat menjadi tempat penting bagi pelaku UMKM untuk mengembangkan bisnis mereka.
Diharapkan bahwa dengan langkah ini, lebih banyak pelaku UMKM yang awalnya kurang aktif dalam pemasaran digital dapat menjangkau pasar yang lebih luas. Konsep ini dianggap sebagai solusi yang efektif bagi mereka yang belum terbiasa dengan pemasaran daring. Pasar Pon diharapkan akan menjadi tempat yang memfasilitasi transaksi antara Shopee dan pelaku UMKM lokal dengan cara yang lebih efisien.