Sri Mulyani: Dolar AS Terancam, Primadona Baru Euro dan Yen

by -12 Views

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mengungkapkan bahwa saat ini ada 2 aset safe haven yang sangat diminati oleh para pelaku pasar keuangan, yaitu Euro Eropa dan Yen Jepang. Sebelumnya, Dolar Amerika Serikat dominan sebagai aset aman, namun karena ketidakpastian dan guncangan perang dagang, mata uang utama ini mulai ditinggalkan oleh sebagian pelaku pasar keuangan. Nilai tukar yen dan euro menguat masing-masing 9,3% dan 9,1% terhadap dolar AS, sementara rupiah dan dolar AS mengalami kontraksi masing-masing 4,5% dan 8,5%. Sri Mulyani mengungkapkan hal ini dalam konferensi pers APBN di Jakarta, menyoroti bahwa euro dan yen diprediksi akan menggeser dominasi Dolar. Perang dagang yang dimulai oleh Presiden AS, Donald Trump, dengan tarif resiprokal yang tinggi terhadap mitra dagang utamanya dan ketidakpastian ekonomi yang diciptakan oleh perselisihan antara Trump dan Gubernur Bank Sentral AS, Jerome Powell, turut menyebabkan pergeseran ini.

Source link