Seorang pria lanjut usia (lansia) di Jakarta Selatan bernama Ruddy Watak (73) dilaporkan ke Kepolisian karena telah hilang selama tiga tahun atau sejak tahun 2022. Anak korban, Imelda, baru mengetahui tentang kehilangan ayahnya pada bulan September 2022 setelah diberitahu oleh adik ayahnya. Imelda mengaku terakhir berkomunikasi dengan ayahnya pada November 2021 sebelum dilaporkan pada tahun 2022. Korban menjual tanah sekitar 6 ribu meter persegi (m2) di daerah Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, kepada seseorang berinisial RN dan melakukan penagihan penjualan tersebut setelah pembayaran dilakukan secara berangsur.
Setelah beberapa kejadian, seperti uang yang diterima oleh adik korban dan penagihan yang dilakukan korban sebelum menghilang, keluarga menduga bahwa korban mungkin disekap. Korban pertama kali ditemukan di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang setelah lima hari menghilang, namun hilang kembali tidak lama setelahnya. Keluarga korban membuat laporan di Polda Metro Jaya pada Mei 2022 dengan keterangan bahwa korban mengalami gangguan jiwa, dan laporan tersebut dikategorikan sebagai Bantuan Pencari Orang (BPO) hilang.
Dugaan penculikan korban terkait permasalahan jual-beli tanah yang nilainya mencapai Rp10,8 miliar mengakibatkan keluarga kembali membuat laporan kepolisian terkait penculikan di Polda Metro Jaya pada 25 Januari 2025. Kasus ini kemudian dilimpahkan ke Polres Metro Jakarta Selatan untuk diselidiki lebih lanjut. Keluarga berharap agar kepolisian dapat memeriksa adik-adik korban dan menyelesaikan kasus ini secepat mungkin karena Sertifikat Hak Milik (SHM) tanah sudah balik nama.
