Pada Sabtu, aparat gabungan dari TNI, Polri, dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melakukan penertiban terhadap jukir liar dan kendaraan yang parkir sembarangan di kawasan Monas, Jakarta Pusat. Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Polisi Susatyo Purnomo Condro menegaskan bahwa mereka tidak akan mentolerir parkir liar yang menyebabkan kemacetan. Masyarakat diimbau untuk menggunakan tempat parkir yang sudah disediakan di IRTI Monas dan melaporkan praktik pemerasan oleh preman atau jukir liar. Kendaraan yang melanggar aturan parkir akan diderek, sementara operasi penertiban ini merupakan upaya untuk menjaga ketertiban dan kenyamanan masyarakat dalam menikmati kawasan Monas tanpa gangguan parkir liar. Penertiban ini melibatkan 100 personel gabungan, termasuk Dishub, Polisi Militer, dan Garnisun, dengan penindakan persuasif sebelum menderek kendaraan yang melanggar aturan. Satpol PP juga turut mengamankan jukir liar yang beroperasi. Aparat menekankan bahwa penertiban dilakukan secara humanis tanpa kekerasan namun tetap tegas dalam menegakkan aturan. Masyarakat diimbau untuk mematuhi rambu parkir guna menjaga kawasan Monas tetap tertib dan nyaman bagi semua. Semua langkah ini dilakukan dalam rangka menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat.
Aparat Gabungan Bersihkan Jukir Liar di Monas: Langkah Tegas untuk Keamanan
