Pascalebaran 2025 telah berlalu, namun suasana arus balik masih terasa di Kota Kediri. Kapolres Kota Kediri, AKBP Bramastyo Priaji, turun langsung ke lapangan untuk memantau titik rawan kemacetan saat arus balik Lebaran. Volume kendaraan dari luar kota meningkat, terutama di simpang empat Semampir yang mengarah keluar kota. Bramastyo memprediksi puncak arus balik akan terjadi pada 5 hingga 6 April.
Banyak pemudik memilih untuk kembali lebih awal guna menghindari kepadatan di kota-kota besar. Untuk mengantisipasi kemacetan, Polres Kediri Kota telah menyiapkan strategi pengaturan lalu lintas secara manual di titik-titik rawan. Pengaturan manual dilakukan untuk memastikan arus lalu lintas tetap lancar dan aman. Selain memantau situasi lalu lintas, kapolres juga memberikan imbauan kepada pengendara agar tetap berhati-hati dan memanfaatkan pos pelayanan untuk beristirahat jika lelah.
Dengan libur Lebaran yang cukup panjang tahun ini, pola arus balik cenderung lebih merata. Meskipun demikian, Polres Kediri Kota tetap siaga dalam menghadapi lonjakan volume kendaraan dan menjaga agar arus lalu lintas tetap terkendali. Seluruh upaya ini dilakukan guna memastikan keselamatan seluruh pengguna jalan selama arus balik Lebaran.
