Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) telah melakukan perombakan besar dalam struktur birokrasi menjelang Lebaran dengan merotasi dan mempromosikan 25 pejabat eselon II. Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi (KDM), memimpin pergantian sejumlah pejabat di lingkungan Pemprov Jabar untuk menyegarkan organisasi dan meningkatkan efektivitas pemerintahan daerah. Proses pelantikan dilakukan di lapangan terbuka di Kabupaten Karawang, yang menjadi perbedaan unik dari pelantikan sebelumnya. Dalam prosesi pelantikan, Gubernur Dedi Mulyadi menegaskan harapannya agar para pejabat yang baru dilantik dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan mengutamakan kepentingan masyarakat.
Dalam daftar yang diumumkan, terdapat 25 nama pejabat yang mengalami rotasi maupun promosi, beberapa di antaranya merupakan pejabat yang diangkat oleh gubernur sebelumnya, Ridwan Kamil, namun kini dipindah atau mendapatkan posisi baru di era kepemimpinan Dedi Mulyadi. Perombakan ini dilakukan sebelum Gubernur Dedi Mulyadi genap menjabat 100 hari. Ia berharap para pejabat yang dilantik dapat menjalankan tugasnya dengan baik, sesuai aturan yang berlaku, dan didedikasikan sepenuhnya untuk masyarakat. Daftar lengkap pejabat yang baru dilantik sebagai pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah diumumkan. Meskipun telah dilakukan rotasi, masih terdapat beberapa posisi di lingkungan Pemprov Jabar yang masih kosong, seperti Kepala Badan Pendapatan Daerah, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang, Kepala Biro Umum, Kepala Biro Organisasi, serta Kepala Biro Perekonomian. Menjelang Lebaran, perombakan ini menjadi langkah strategis untuk menyegarkan struktur birokrasi dan memastikan pemerintahan daerah dapat berjalan dengan lebih efektif.
Mutasi 25 Pejabat oleh Dedi Mulyadi Jelang Lebaran: Daftar Lengkap
