Hasjim Djalal, seorang diplomat senior dan pakar hukum laut Indonesia, telah meninggalkan kita. Pemerintah Indonesia merasakan duka yang mendalam atas kepergiannya dan mengakui sumbangsihnya dalam sejarah diplomasi maritim. Hasjim Djalal tutup usia pada Minggu (12/1) di Jakarta. Profilnya mencerminkan perjalanan hidup yang penuh prestasi, dari masa kecil di desa hingga karier cemerlang di dunia diplomasi. Lahir pada 10 Februari 1934 di Sumatera Barat, Hasjim Djalal tumbuh dari keluarga petani namun tidak pernah kehilangan semangat untuk menempuh pendidikan tinggi dan meraih cita-citanya sebagai seorang diplomat. Pendidikan dan pengalaman kerja yang dimiliki Hasjim Djalal, termasuk gelar Master dan Doktor dalam studi hukum laut internasional dari University Of Virginia, memberikan landasan kuat bagi peran pentingnya dalam diplomasi Indonesia, baik di tingkat nasional maupun internasional. Karirnya yang gemilang dan karya-karyanya, seperti buku “Indonesian Struggle for the Law of the Sea” dan “Preventive Diplomacy in Southeast Asia: Lesson Learned”, menjadi warisan berharga bagi Indonesia dan dunia. Kepergiannya meninggalkan kesedihan bagi banyak pihak, namun warisannya akan terus dikenang dan menjadi inspirasi bagi generasi mendatang.
“Sosok Hasjim Djalal: Diplomat Senior Indonesia”
