Syamsuri
– 07 Agustus 2024 | 08:08 – Dibaca 924 kali
Calon Gubernur Jatim Petahana Khofifah Indar Parawansa bersama Pengurus PBNU dan PCNU Situbondo, saat mengikuti pelantikan Pengurus Anak Ranting NU se-Situbondo. (Foto: Syamsuri/Suaraindonesia.co.id)
SUARA INDONESIA, SITUBONDO – Khofifah Indar Parawansa ikut menghadiri acara Pelantikan Pengurus Anak Ranting Nahdlatul Ulama Cabang Situbondo yang dilantik oleh PBNU, di Alun Alun Situbondo, Selasa (06/08/2024) kemarin.
Walau tidak menyampaikan sepatah kata di acara tersebut, namun kehadiran mantan Gubernur Jatim ini disambut hangat oleh Bupati dan Wakil Bupati Situbondo, beserta Pengurus PBNU, PCNU dan Pengurus Anak Ranting NU se-Kabupaten Situbondo.
Bupati Situbondo Karna Suswandi mengatakan, momentum ini dinilainya istimewa. Karena baru terjadi di Situbondo Pengurus Anak Ranting NU dilantik oleh PBNU dan dihadiri oleh Khofifah yang juga Bakal Calon Gubernur Jawa Timur tersebut.
“Hari ini saya bangga atas kehadiran Pengurus PBNU dan Bunda Khofifah Indar Parawansa, selaku Ketua PP Muslimat NU di Kabupaten Situbondo. Sebab beliau perjuangannya untuk Kabupaten Situbondo sungguh luar biasa,” ucap Bung Karna, sapaan dia.
Menurutnya, banyak sekali yang sudah ditorehkan oleh Khofifah di kabupaten yang ia pimpin. Seperti dibukanya penyeberangan Jangkar-Lembar, termasuk jalan menuju pelabuhan jangkar dan pelebaran jalan ke PP Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo.
Selain itu, juga jaringan listrik ke kawasan Merak-Baluran dan bantuan-bantuan lainnya yang juga diberikan Pemprov Jatim di masa kepemimpinan Khofifah.
“Ini luar biasa untuk Kabupaten Situbondo. Semua tak lepas dari perjuangan beliau, Bunda Khofifah,” pujinya.
Bahkan, kata Bung Karna, kehadiran Khofifah di Kabupaten Situbondo setiap tahunnya ini lima hingga tujuh kali. Hal itu menandakan bahwa Khofifah perhatian terhadap Kabupaten Situbondo.
“Insyaallah masyarakat Situbondo merasakan itu semua. Dan kita doakan mudah-mudahan beliau diberikan kesehatan oleh Allah SWT, diberikan kekuatan dan ke depan bukan hanya bisa memimpin Jatim, tapi bisa memimpin Indonesia,” pungkas Bung Karna. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Syamsuri |
Editor | : Mahrus Sholih |