Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan Tuban menyediakan angkutan pelajar gratis untuk menekan angka kecelakaan pelajar. (Foto: Istimewa)
SUARA INDONESIA, TUBAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban, Jawa Timur melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan (DLHP) kembali mengoperasikan angkutan pelajar gratis di tahun 2023. Langkah tersebut diharapkan mampu menekan angka kecelakaan yang melibatkan pelajar.
Angkutan pelajar gratis tersebut akan beroperasi di 13 rute yang tersebar di beberapa Kabupaten Tuban, antara lain 3 rute untuk Tuban Kota, dan 9 rute untuk Tambakboyo, Bancar, Widang, Pakah, Soko, Rengel, sehingga hampir merata di seluruh Kecamatan di Tuban.
Kepala Bidang Lalu Lintas di DLHP Tuban, Yuli Imam Isdarmawan mengatakan bahwa dia yakin program angkutan pelajar gratis ini dapat menekan angka kecelakaan pelajar. Selain itu, program ini juga dapat memperkuat konektivitas di wilayah Kabupaten Tuban.
“Kami yakin bahwa dengan diaktifkannya kembali angkutan gratis bagi pelajar, dapat mengurangi persentase kecelakaan lalu lintas bagi pelajar,” kata Yuli Imam Isdarmawan pada Jumat, (24/11/2023).
Menurut Imam, program angkutan pelajar gratis ini mendapat sambutan positif dari masyarakat khususnya orangtua pelajar. Sebab, program ini dinilai membantu masyarakat dan memberikan aksesibilitas yang lebih bagi para pelajar.
“Persiapan maksimal sudah kami lakukan demi keamanan dan kelancaran program yang akan dilaksanakan,” tegas Imam.
Imam menjelaskan, program angkutan pelajar gratis menelan anggaran sekitar Rp 480 juta dari Perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (P-APBD) 2023. Dana sebesar itu digunakan untuk menyewa 43 unit Mobil Penumpang Umum (MPU) dan Angkutan Kota (angkot).
“Anggaran untuk program angkutan pelajar gratis ini sekitar Rp480 juta,” pungkasnya. (Adv)
Pewarta: Irqam
Editor: Imam Hairon
ยป Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
